Mohabbatein Antv episode 92 tayang 30 oktober 2016 part 4 " Ishita dan Ibu Mertua Berkerja Sama " 359

Mohabbatein Antv  episode 92 tayang 30 oktober 2016 part 4
" Ishita dan Ibu Mertua Berkerja Sama "  359



Ibunya Raman : aku akan berbicara dengan Shagun.
Ishita : tidak ibu, keadaan rumah akan menjadi semakin buruk.
Ibunya Raman : Shagun akan merusak semua orang, kita harus menghentikannya.

Ishita : kita akan menghentikannya, dan memcegah serangan nya dari awal dan menjaga anak-anak tetap aman.
Ibunya Raman : aku selalu mendukungmu, lakukanlah seperti yang kau suka, aku tidak ingin Shagun merusak kehidupan Raman lagi.

Ibunya Raman menyuruh Ishita untuk mengurus Adi dan menunjukkan jalan yang benar.

Ishita : kau , Ruhi dan aku tiga tigresses dan kita akan membuat Shagun tau jalan yang benar.

Ibunya Raman : diluar sana banyak mertua dan menantu saling bertengkat satu sama lain, tetapi hari ini kita akan bersama-sama dan menyelamatkan rumah ini dari api.
Ishita : tidak, kau tidak akan bersamaku dan mengeluhlah tentang aku kepadaShagun , dan tunjukkan kau sangat marah dan kesal denganku dan tidak ingin melihat aku , maka dia akan mempercayaimu dan dia akan memberitahu rencananya untukmu.
Ibunya Raman : ide bagus.

Ibunya Raman pergi.

Ishita : Shagun ingin membuat aku meninggalkan rumah ini, lihat apa yang akan menantu dan mertua lakukan sekarang, kau tamu di sini dan hanya untuk beberapa hari.

Mihir mecari dan melihat beberapa file dan melihat foto Mihika dan Mihir.

Mihir : Raman benar, sampai kapan aku akan duduk dan mengingatnya , dia sudah  hamil sekarang, dia tidak bisa kembali padaku, aku harus melupakannya, dan semua kenangan , aku harus memulai awal yang baru dalam hidupku dan belajar untuk menjadi bahagia.

Mihir merobek foto dan melemparkannya.



Shagun sampai sekolah
Shagun : kita sudah sampai di sekolah, aku akan partisipasi dalam lomba bersama putriku dan aku akan menang.

Shagun terkejut melihat Ibunya Raman dan Ishita ada di sekolah.
Shagun : sial, semua kerja keras ku sia sia.

Ishita : mari kita mulai ibu.

Ishita dan Ibu Ramam mulai bertindak.

Ibunya Raman menegur Ishita dan pergi meninggalkan Ishita.

Shagun : apa yang terjadi dengan mereka, kenapa mereka bertengkar.



Vandu datang dan Ishita pergi menemuinya.
Ibunya Raman : Shagun kau sudah disini,kau sudah siap?  tinggalkan saja Ishita.
Shagun : ya aku sudah siap tapi kursi tidak ada untuknya.
Ibunya Raman : tinggalkan saja Ishita, dia bukan ibu Ruhi, ikutlah denganku.

Shagun : dalam hatinya, diary Adi sudah melelehkan hatinya, tetapi Ishita tidak akan gagal begitu mudah, aku harus terus mengawasinya.

Mereka pergi dan menempati kursi.

Shagun : kenapa kau terlihat begitu kawatir.
Ibunya Raman : aku menjelaskan kepada Ishita untuk tidak mengambil bagian dalam balapan, Adi akan merasa sedih tetapi dia tidak menghormati aku dan bersikeras dengan pendapatnya.
Shagun : kau mengatakan itu padanya.
Ibunya Raman : ya, dokter mengatakan kita harus bertindak menjadi satu keluarga, kita tidak mempunyai permusuhan, Adi dan Ruhi akan senang jika kau ikut berpartisipasi dengan mereka tetapi Ishita tidak setuju, aku tidak tahu apa yang ibu  Madrasann ajarkan kepadanya.
Shagun : dia tidak akan mengerti karena dia tidak dari budaya kita, dia berperilaku baik dengan Adi didepam Raman, Adi tidak menyukainya.
Ibunya Ramann: ibu tiri tetap ibu tiri, meskipun dia menyayangi Ruhi tapi bukan Adi.
Shagun : dalam hatinya, Ibunya Raman memanggil Ishita ibu tiri.

Shagun tersenyum.

Ibunya Raman : dalam hatinya, kau bisa bahagia sekarang kemudian kau akan menangis.
Shagun : aku tidak akan pernah berani berdebat denganmu.
Ibunya Raman : ya, lupakan saja.
Shagun : aku juga ingin melupakannya, tetapi Ishita berada diantara aku dan Adi.
Ibunya Raman : apa yang dia lakukan dengan Adi.
Shagun : dia membuat Ruhi melawam Adi.
Ibunya Raman : Shagun kau harus melakukan sesuatu.
Shagun : ini rumah Ishita, aku tamu, apa yang bisa aku melakukannya.
Ibunya Raman : ini rumahku dan Adi.
Shagun : ya, aku akan mengambil bagian dan menang hari ini.
Ibunya Raman : kau membuat Adi jauh dari kita bertahun-tahun, aku menangis untuknya, aku ingin Adi bahagia.

Shagun mengangguk ya dan tersenyum.

Vandu : Ishita apa yang terjadi dengan Ibu mertuamu , tidak bisakah kau melihatnya,dia begitu marah.
Ishita : sudah jangan melihatnya, fokus saja untuk mengikuti lomba.

Simmi datang dan marah dan kesal.
melihat Shagun dan Ibunya berpegangan tangan.

Simmi : ibu apa yang terjadi pada ibu.
Ibunya Raman : Simmi duduklah dan diam.
Dimama Raman dan Romi.
Ibu Raman : dalam hatinya, biarkan Romi datang, aku akan membuat rencana yang baik untuk Shagun, dia akan merasakan seluruh kakinya sangat gatal saat berlari.

Romi berbicara kepada dokter tentang penyakit dalamnya tidak menjadi ayah.

Romi : bisakan kau melakukan pengobatan apapun agar aku sembuh, jangan memberikan harapan palsu.

Dokter memberitahu istrinya tentang pasiennya.

kompetisi dimulai.

Ibunya Raman sorak-sorai melihat Ruhi.

Ishita : dalam hatinya, Ibu mertua sangat baik.

Para ibu diberitahukan untuk segera siap melakukan lomba 500m.

Shagun tersenyum melihat Ishita.

Shagun mengambil berkah dari Ibunya Raman.
Ibunya Raman memberkati Shagun dan Shagun pergi.

Ibunya Raman kemudian mengatakan kutukannya untuk Shagun.

Shagun melihat Ishita dan berjalan ke depan.

Ishita tertawa dan menunjukkan jempol ke Ibu mertuanya,

Vandu melihat ini.

Vandu : semoga semua baik baik saja.
Ruhi : Ibu Ishi aku akan menang.

Ruhi berdebat dengan temannya membela ibu masing masing.

Shravan : ibuku tidak berpartisipasi, jadi aku akan bersorak untuk bibi Ishita.

Ishita melakukan pendaftaran pada lomba dan Shagun marah dan kesal.

Mereka berdua mengatakan ibu dari Ruhi Bhalla.

Panita:  kalian berdua ibu Ruhi?


Diterjemahkan by : ferentzk
Loading...

0 Response to "Mohabbatein Antv episode 92 tayang 30 oktober 2016 part 4 " Ishita dan Ibu Mertua Berkerja Sama " 359"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel