Mohabbatein Antv episode 92 tayang 30 oktober 2016 part 3 " Diary Adi dan Mihir Move On " 358

Mohabbatein Antv  episode 92 tayang 30 oktober 2016 part 3
" Diary Adi dan Mihir Move On " 358


Wanita dari situs perjodohan dengan nama yang sama Kochar sudah datang untuk menemui Mihir dan Mihir juga mengatakan ya untuk  bertemu dengan wanita dari perjodohan.

Ashok datang untuk bertemu manajer bank Kochar.

Mihir datang di sana juga.

Ashok menemui lebih awal untuk wanita.

Ashok tersenyum melihat wanita.

Wanita itu mengira kalau Ashok adalah orang yang akan bertemu dari siyus perjodohan.

Wanita melihat Ashok sangat gagah dan panas.
Wanita berpikir untuk menikah dengannya segera.

Ashok : dalam hatinya, dia terlihat yakin padaku.

Ashok berbicara di depannya tentang bisnis.

Ashok : aku mempunyai banyak waktu untukmu.
Mihir Menunggu Wanita Situs Perjodohan
Mihir Menunggu Wanita Situs Perjodohan

Mihir duduk di meja lain dan menunggu wanita dari perjodohan.

Mihir mendengar nama Kochar dan bertemu dengan Ashok , Kochar adalah manajer bank.

Mihir menghampiri mereka.

Mihir akan bertanya kepada wanita itu tentang pertemuan mereka tapi wanita itu tak memperhatikannya.

Mihir : dalam hatinya, wanita ini kelihatannya lebih tua daripada aku, apa Raman benar benar sudah melihatnya dan Raman menyukainya.

Wanita berbicara kepada Mihir.

Wanita : apa kau ingin bicara denganku? tunggu,aku akan menyelesaikan pembicaraanku dengan dia.
Kochar Manajer Bank
Kochar Manajer Bank

Mihir pergi untuk menyegarkan diri.

Mihika datang ke sana dengan Vandu dan melihat Ashok dengan wanita itu.

Mihika : Ashok apa yang kau melakukannya di sini.
Ashok : bertemu Nona Kochar, manajer bank.
Mihika: oh, kau tidak ingin mengatakan padanya.
Ashok : apa?

  1. Mihika : dia suamiku.


Mihika menegur Ashok.

Ashok : ini pertemuan bisnis.
Wanita : apa kau tidak malu untuk menempatkan iklan  dirmu di situs perjodohan sedangkan kau sudah menikah?

Wanita itu pergi.

Mihika menegur Ashok.

Mihika : aku tidak percaya ini, kau begitu putus asa.mendapatkan wanita sampai kau mencari di situs perjodohan?

Mihika pergi keluar.

Mihir mengirim sms kepada raman.

Sms : apa kau sudah melihat kochar?kau yakin untuk memilih Kochar untukku?

Mihir mendengar Mihika dan Ashok bertengkar.

Mihika : aku akan memberitahu semua orang kalau aku hamil.

Mihir terkejut

Mihika : Ashok aku akan memberitahu semua orang kalau aku hamil.

Mihir terkejut.

Ashok : aku tidak ingin ada yang tahu ini di kalangan bisnisku,  kau bisa melakukan apapun , aku tidak akan menghentikanmu, tetapi tidak untuk mengatakan ini, mari kita pergi pulang sekarang.

Mihika : baik lah.

Ashok pergi..

Mihir : selamat Mihika, kau hamil?
Mihika : ya, aku hamil.
Mihir : selamat untuk kehidupan baru.
Mihika : ya aku sudah mempunyai kehidupan baru dan kau Mihir, juga harus secepatnya Move on dan memulai hidup baru.
Mihir : jangan kau menghina rasa sayang ku,dengan menyuruhku memulai kehidupan baru dengan segera, rasa sayangku rasa sayang sejati, tidak sepertimu, aku tidak pernah melihat wanita yang tidak tahu malu sepertimu, kau mempunyai banyak keinginan menjadi orang yang kaya, katakan padaku apa kau bahagia dengan anjing itu.
Mihika : dia suamiku, aku istri Ashok, berbicaralah dengan sopan santun.
Mihir : aku minta maaf, aku tau semua kebusukan orang yang kau ajak menari denganya ,itu bodoh, kau pergi ke rumah besarnya di dalam mobil besar.
Mihir :aku minta maaf, ini yang terakhir kalinya aku  ingin mengatakan sesuatu, aku benar-benar mencintaimu, kau menipu aku, aku tidak akan pernah melupakan ini, dan sejujurnya aku masih mencintaimu, dan aku tidak bisa move on, tapi kau memberi aku alasan hari ini, aku akan move on dan membiarkan seseorang datang dalam hidupku, aku akan menemukan kebahagiaanku, tetapi kau tidak akan pernah bahagia.

Mihir pergi.

Mihika menangis.

Mihika : aku hanya ingin kau bahagia Mihir.


Raman : Neelu tolong kau buatkan aku teh dan ambilkan koran hari ini.

Petugas Bank dari Sebuah perusahaan kartu kredit datang.

Petugas Bank : apa nyonya Shagun tinggal disini? Nyonya Shagun ada?
Raman: ya,tunggulah.
Raman : Neelu tolong kau panggil Shagun sekarang bilang ada yang mencarinya.

Raman duduk untuk membaca koran.

Shagun datang

Petugas Bank : nyonya Shagun kami datang kesini untuk pembayaran kartu kreditmu yang belum dibayar.

Raman melihat mereka.

Shagun : kenapa kau datang ke rumah, tidak bisakah kau menelepon.
Petugas Bank : kami pergi ke alamat lama dan mendapat alamat ini, kami hanya ingin anda segeta membayarnya sekarang,jumlahnya sudah menunggak beberapa bulan.
Shagun : diamlah.
Raman : tunggu Shagun.
Raman :Neelu ambilkan buku cekku di lemari.

Nellu memberikan buku ceknya.

Raman berapa jumlah semuanya?

Raman memberikan cek kepadanya.

Pegawai bank pergi.

Shagun : trimakasih Raman.
Raman : aku memberikan uang setiap bulan, kenapa orang itu bisa sampai menagih dan datang ke sini.
Shagun : aku berbelanja untuk Ruhi.
Raman : jangan menggunakan anak-anak sebagai alasan untuk kepentinganmu sendiri.
Shagun : baik lah , kau bisa mengejekku sesukamu karena kau telah membayarnya , kau seharusnya jadi aktor.

Shagun pergi ke kamar.

Simmi : apa yang terjadi padanya.

Raman pergi menyusul Shagun .

Simmi : semua orang dirumah menjadi aneh dan suka marah,  Ananya, mari kita pergi keluar.

Simmi pergi.

Raman : maaf Shagun sudah berteriak padamu, ini kesalahanku, aku lupa kau kesepian dalam hidupmu, dan belanja satu-satunya cara untuk menyingkirkan rasa sepo itu, aku tahu uang penting untukmu, kau tidak mempunyai siapapun dan apa pun dalam hidup , kenapa tidak kau menikah lagi saja.
Shagun : apa.
Raman : jika kau menikah, kau tidak akan merasa kesepian.

Raman mengejek Shagun dengan berpura pura baik dengan Shagun
Raman Mengejek Shagun
Raman Mengejek Shagun

Raman : aku beruntung bisa mendapatkan Ishita, dia membuat aku kembali ke manusia dari sebelumnya aku yang seperti binatang bahkan aku mendapatkan seseorang yang merubahku menjadi manusia yang lebih baik dan mengajariku untuk menyayangi.
Shagun : bagaimana dengan Adi, apa akj akan membawanya ke tempat lain lagi jika aku menikah.
Raman : Adi akan ada di sini.

Raman mengejek Shagun.

Raman : seperti aku menyayangi Ishita , kau juga bisa menemukan seseorang.

Raman pergi.

Shagun menjadi frustrasi.

Ruhi datang ke Neneknya

Ruhi : Nenek ada acara lomba lari di sekolahku  hari ini bisakah kau datang.
Ibunya Raman : kita akan datang.
Ruhi : harus datang tepat waktu, cepatlah datang.
Ruhi : ayah, cepatlah atau kita akan terlambat.

Makan Pagi Sebelum Lomba Lari Ruhi
Makan Pagi Sebelum Lomba Lari Ruhi

Ishita : tunggu, semoga kau sukses Ruhi.
Raman : Ruhi jangan terlalu lama berbicara dengan ibu Ishita.

Raman Cemburui Ruhi dengan Ishita
Raman Cemburui Ruhi dengan Ishita

Ishita : dia cemburu.
Ruhi : kau juga berbicara dengan Ibu Ishi sebelum pergi, haruskah aku katakan apa pun yang kau lakukan dengan ibu Ishi?

Mereka tertawa.

Keluarga Balla Tertawa Bahagia
Keluarga Balla Tertawa Bahagia

Ishita : aku akan mengambilkan Ruhi sepatu olahraga.

Sepatu Olahraga Ruhi Ketinggalan
Sepatu Olahraga Ruhi Ketinggalan

Mereka pergi.

Di dalam mobil.



Ruhi : ayah bisakah kau memutar musik.

Raman menyalakan Musiknya.


Ishita menelefon Raman dan Ruhi dan berlari dibelakang mengejar mobil Raman.
Ishita Mengejar Raman Dan Ruhi

Adi terkejut melihat Ishita berlari dan Shagun juga melihatnya.

Raman melihat Ishita berlari dibelakang mobil di cermin.
Raman : apa yang terjadi padanya.

Raman menghentikan mobil.
Shagun dan Adi Terkejut Ishita berlari Cepat.
Shagun dan Adi Terkejut Ishita berlari Cepat.
Raman : apa yang terjadi.
Ishita : sepatu olahraganya Ruhi.
Raman : kau berlari sangat cepat hari ini.
Ishita : aku susah banyak sekali berlatih.
Ruhi : terima kasih ibu Ishi.
Ishita  mMemberikan Sepatu Olahraga Ruhi
Ishita  mMemberikan Sepatu Olahraga Ruhi

mereka pergi.

Adi : Ibu , Ishita berlari sangat cepat. Shagun : aku akan menang bagaimanapun caranya.
Shagun : adi bersiaplah, karena Raman mengirim kau untuk lomba sepak bola.

Adi senang.

Shagun sengaja berpura pura memberikan buku harian pribadi Adi untuk Neelu karena segera pergi.

Shagun : nellu tolong simpan ini  dikamar adi dan jangan membacanya  karena ini sangat pribadi untuk adi, aku sudah terlambat mengantar adi.

Shagun pura pura pergi.

Ibunya Raman mendengar ini

Ibunya Raman : tunggu nellu berikan itu padaku aku akan menyimpannya di kamar adi.

Nellu memberikannya dan pergi

Ibunya Raman :  mari kita lihat apa yang dia tulis.

Shagun tersenyum melihat ini .

Shagun : sekarang mari kita lihat siapa yang akan ada menemani lombanya Ruhi.

Ibunya Raman membaca buku harian adi itu dan tersenyum.
Tulisan : aku senang tinggal dengan orang tuaku , tetapi bibi Ishita juga tinggal di rumah ini, dia datang di antara aku dan Ayahku , dia akan ada dalam lomba olahraga Ruhi , kenapa dia datang, ini tidak adil, Tuhan membantu keluargaku,aku akan senang jika Shagun mengambil bagian dalam lomba ibu, bukan bibi Ishita.

Ibunya Raman menangis dan memeluk buku harian itu.

Shagun bersembunyi.

Ibunya Raman pergi ke Ishita.

Shagun tersenyum.

Shagun : mari kita lihat Ishita berapa banyak kau berkorban karena rasa sayangmu untuk keluarga ini.

Ishita berdoa untuk memenangkan perlombaan karena Ruhi akan sedih jika dia kalah.

Ibunya Raman : Ishita aku ingin bicara, bagaimana jika kau tak usah pergi mengikuti lomba ini, biarkan Shagun ambil bagian dalam lomba lari dengan Ruhi.

Ishita terkejut.

Ibunya Raman : jangan merasa buruk, aku tahu kau telah melakukan banyak latihan setiap hari dan menyiapkan semuanya tetapi Adi akan senang dan merasa nyaman dalam keluarga jika Shagun yang ada dalam lomba itu, lihatlah kita sudah melakukan begitu banyak demi Adi tinggal disini,  ini sesuatu yang kecil.

Ishita Menjelaskan bukan Tilisan Adi
Ishita Menjelaskan bukan Tilisan Adi


Ishita : ya, ini sesuatu yang kecil ,karena kita melakukan yang terbaik untuk menjaga Adi bahagia, tetapi bu, aku tidak bisa melakukan yang satu ini, aku minta maaf.
Ibunya Raman : tetapi Adi ingin ... ..
Ishita : ibu, adi ingin banyak hal, dan kita tidak bisa membuat segala sesuatu yang dia inginkan harus selalu dituruti.
Ibunya Raman : tetapi kau sendiri yang mengatakan dia harus merasa nyaman di keluarganya.
Ishita : ya, tetapi kita harus membuatnya merasa ini adalag  lingkungan yang aman, bukan untuk bermimpi dan membuat dunia nya sendiri dimana semua keinginan terkabulkan. ini akan salah, Adi saudara Ruhi, tetapi dia juga harus menerima kalau aku ibunya Ruhi , kalau tidak dia akan mempunyai masalah dalam kehidupan sosial dan kenyataa .
Ishita : Raman mengatakan kepadaku kalau kita selalu mengikuti harapan Adi demi menjaga hatinya, maka kita sama saja berbohong kepadanya, Adi harus menerima kalau Raman bercerai dengan Shagun, aku istrinya sekarang, hanya kita yang bisa menjelaskannya dengan baik, dia bersikeras untuk Lohri hari itu untuk membuat Raman melakukan puja dengan Shagun, apa kau berpikir kalau seseorang telah mempengaruhinya.
Ibunya Raman : siapa yang akan melakukan hal itu.

Ishita : Shagun.

Ishita bercerita tentang apa yang terjadi dalam Lohri hari itu  dan hari ini.
Ibunya Raman : tapi dia menulis ini dalam buku hariannya.
Ishita : dia tidak menulis buku harian ibu.

Ishita melihat buku hariannya.

Ishita : aku tidak mengerti, apa kau yakin ini buku harian Adi , ini bukan tulisan tangannya, aku telah melihat semua pekerjaan rumahnya setiap hari dan aku tau pasti ini bukan tulisan adi.

Ishita tersenyum.

Ishita : Shagun memang  luar biasa , dia telah melakukan ini, dia menggunakan Adi untuk membuat aku meninggalkan rumah ini, dan ingin kembali dalam kehidupan Raman.

Ibunya Raman terkejut.



Diterjemahkan by : ferentzk

Loading...

0 Response to "Mohabbatein Antv episode 92 tayang 30 oktober 2016 part 3 " Diary Adi dan Mihir Move On " 358"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel